Pages

Kamis, 03 April 2014

Embargo dan Krisis Segala Lini




















Jadi gimana nih kabarnya Barcelona? katanya transfer Barca di Embargo ya? agak kesal juga sih saya ngedengernya tapi ya apalah daya nasi sudah menjadi bubur

Asal muasalnya sih ketika pihak Barcelona menyalahi aturan transfer saat menandatangani pemain U-18, sekitar sepuluh kasus transfer yang dinilai FIFA telah melanggar regulasi dan akhirnya berujung pada Embargo dalam 2 periode transfer. Selain Embargo tadi Barca juga di wajibkan membayar denda sebesar 450.000 franc Swiss.

Selain Barcelona, FIFA juga menjatuhkan sanksi berupa denda 500.000 franc Swiss ke Federasi Sepakbola Spanyol karena satu alasan, yakni pelanggaran aturan dalam mendaftarkan pemain. Dan kalian perlu ketahui juga sih, total ada sekitar 10 pemain yang menjadi biang permasalahan Embargo ini. Mayoritas ke 10 pemain muda tersebut kewarganegaraannya berasal dari Korsel, Prancis, Nigeria, dan Kamerun.


Pemain-pemain tersebut diantaranya adalah Lee Seung-Woo (U-16), Paik Seung-Ho (U-18), Chan Kyul-Hee (U-16), Theo Chendri (U-18), Bobby Adekanye (U16), Patrice Sousia (U-14), Giancarlo Poveda (U-14), Andrei Onana (U-18), Maxi Rolón (U-18), dan yang terakhir adalah Antonio Sanabria. Terkhusus untuk sanabria dia udah gak di Barca karna udah di jual ke Sassuolo january yang lalu.

Keliatan jelas memang prioritas utama Barca adalah dari pemain muda didikan La Masia yang ditempa sejak dini. Tak bisa dipungkiri bahwa sebagian besar lulusan La Masia berasal Catalan sendiri, namun itu bukan berarti pemain dari luar sana tidak bisa ikut menimba ilmu sepakbola di La Masia. Justru produk terbaik La Masia di satu dekade terakhir ini, Lionel Messi berasal bukan dari Catalan sendiri melainkan dari Argentina yang direkrut Barca sejak masih polos-polosnya atau sekitar usia 13 tahun.

Kalo kita kaitkan dengan sanksi yang diberikan FIFA ada kemungkinan La Masia akan sulit mencari dan menemukan The next Messi yang mungkin terpendam dari luar sana dalam kurun waktu selama menjalani sanksi yang diberikan. 

Selain dari sisi akademi, barca juga rugi dalam beberapa hal yang bisa dikatakan penting, salah satunya disaat laga UCL melawan Atletico Madrid yang berakhir imbang 1-1, Pique harus ditarik keluar dikarenakan cidera yang dialaminya.

Kehilangan Pique dan Valdes, yap berita yang saya terima Valdes akan istirahat selama kurang lebih 7 bulan dikarenakan cidera saat melawan Celta Vigo di Camp Nou. Itu berarti Barca akan memainkan laga Final Copa del Rey melawan Real Madrid tanpa kedua pilar yang bisa dibilang peran mereka sangat vital di pos masing-masing. Selain itu dikarenakan Carles Puyol sudah menyatakan niatnya untuk pensiun dan Victor Valdes akan meninggalkan Barca karena kontraknya telah habis itu berarti Barca akan kekurangan stock pemain dalam skuad mereka.

Padahal beberapa waktu sebelumnya Barca diprediksi akan membeli minimal 2 defender untuk menambal lini belakang mereka yang keropos dan itulah yang menjadi kelemahan Barca dalam 3 musim terakhir. Jika Barca kalah di banding nanti itu artinya Barca harus siap memanfaatkaaln setiap potensial pemain yang ada.

Masih ingat dengan nama Marc-Andre Ter Stegen? yap pemain yang katanya sudah 90% bakal bergabung dengan Barca dan yang akan menggantikan posisi Valdes jika hengkang nantinya, ada kemungkinan akan tetap hengkang dari Borussia Monchengladbach walaupun klub selanjutnya bukan Barca dikarenakan transfer Barca yang di boikot karena kasus yang dijatuhi FIFA tersebut.

Mungkin dari pihak Barca setidaknya harus bisa membujuk Valdes maupun Puyol untuk memperpanjang masa baktinya minimal hinnga sanksi tersebut selesai dijalani.

Coba kalian bayangkan saja jika di 2015 nanti rival-rival Barca sudah mulai meng-upgrade skuad mereka lebih baik lagi sedangkan skuad Barca stock nya masih itu-itu saja dan bisa dibilang usang, usang sejak sepeninggalan Pep...






source: goal, google, bola, etc.

0 comments:

Posting Komentar

 
>